MENCOBA MENGHADIRKAN KEBERADAAN BENDA-BENDA YANG BERHUBUNGAN DENGAN TATA CARA KEHIDUPAN DAN BUDAYA CINA PERANAKAN DI INDONESIA PADA JAMAN DULU SECARA BEBAS DAN SUBYEKTIF.

Wednesday, June 18, 2014

CHINESE CELADON GLAZED PORCELAIN BOWLS














6 MANGKOK CELADON DAN 6 PASANG SUMPIT LACQUER
Keramik porselen dengan warna hijau dan putih di bawah glasir
Abad 18 - 19, Qing Dynasty, Jingdezhen, Cina
Marking nama perusahaan pembuat
-3 mangkok besar diameter 13 - 13,5 cm, tinggi sekitar 6 cm
-3 mangkok kecil diameter 11 cm, tinggi sekitar 5,5 cm
Kondisi ada cuil, gripis dan hairline seperti pada foto, secara keseluruhan masih layak
-6 sumpit kayu berlapis lacquer hitam, tahun 1950an
Panjang sekitar 25,5 cm, kondisi belum terpakai dan masih baik

Mangkok yang sejaman dengan mangkok Samtiong, mangkok makan nasi Peranakan yang dipergunakan bersama dengan sumpit atau sendok bebek. Jumlahnya tidak sebanyak keramik Samtiong, juga sering ditemukan sebagai muatan kapal - kapal yang karam pada abad 18 dan 19. Jadi termasuk export ware dari Cina untuk Asia Tenggara.
Kesemua benda diatas, 6 mangkok, 6 pasang sumpit dan 1 korek gas tokai
Zold-Semarang

Sunday, June 15, 2014

CHINESE BLUE AND WHITE PORCELAIN BOWLS & PLATES














6 KERAMIK BIRU PUTIH SAMTIONG
Keramik porselen dengan warna biru putih di bawah glasir
Abad 18 - 19, Qing Dynasty, Jingdezhen (?), Cina
Marking nama perusahaan pembuat
3 buah mangkok diameter 14 cm x 5,6 - 6 cm
3 buah piring diameter 14,5 cm x 2 cm
Kondisi semua utuh, hanya beberapa cacat / flaw pembuatan

Keramik yang kita sebut ''Samtiong'' ini memang unik, jumlahnya lumayan banyak ditemukan di Indonesia terutama di rumah Cina peranakan pulau Jawa. Dulu sekali dapat jumlahnya bukan hanya beberapa, tapi bisa mencapai puluhan buah. Ukuran mangkok dan piringnya lumayan variatif.

Entah kenapa namanya Samtiong kalau disini, tapi kalau diluaran keramik ini identik sebagai keramik harta karun kapal karam. Ada beberapa pengangkatan keramik kapal karam baik di Asia atau Afrika yang selalu saja keramik ini ikut serta sebagai muatannya.
Karena kualitas keramiknya yang sangat baik, walaupun berusia ratusan tahunpun keramik ini tidak akan ada "retak seribu'nya, lapisan glasirnya cemerlang dan tidak mudah tergores. Ketika terlendam dalam laut selama hampir 2 abad, bentuk fisiknya tidak banyak berubah. Maka tidak mengherankan, Samtiong yang dibeli di Indonesia dan dijual diluar sana dengan embel- embel dari pengangkatan kapal karam, tidak akan ada bedanya. Yang berbeda hanya nominalnya, lumayan signifikan.

Keramik jenis Samtiong di prediksi sebagai jenis export untuk pangsa pasar Asia, terutama peranakan Indonesia atau Malaysia, sudah berlangsung sejak abad 17 sampai 19 tampa mengalami banyak perubahan bentuk dan motif.
Jumlahnya memang lumayan banyak dan sangat umum, prinsip ekonomi berlaku pada benda seperti ini, jumlah banyak / tinggi maka nilainya akan kecil / rendah, tampa peduli akan kualitas dan usia si benda. Tapi hal ini tidak akan berlaku selamanya, diprediksa benda ini jumlahnya akan menipis beberapa saat kedepan, terkuras karena dalam beberapa tahun terakhir sudah jadi komoditas populer. Ikut populer karena penemuan dalam kapal karam ?
Zold-Semarang

Friday, June 13, 2014

OLD CHINESE PADLOCK









GEMBOK CINA UKIR HURUF
Ukiran motif ikan, kupu dan huruf Cina di atas logam kuningan
Awal abad 20 atau 1920an, Cina
6,2 cm x 1,8 cm. Tinggi 3,6 cm
Benda terpakai dengan kondisi masih utuh

Kunci gembok seperti ini mungkin dulunya datang bersama kotak atau koper dari Cina, bagian dari benda eksport Cina ke Asia dan Eropa. Atau dibawa oleh penduduk Cina dalam migrasinya ke Indonesia yang masih sering terjadi secara berkala sampai awal abad 20.
Gembok ini juga dibuat sangat manual, masih terlihat jejak kikir tangan ( bukan mesin ) dalam proses pembentukan, tidak heran walaupun memakai sistem cor logam, tak ada satupun bentuk bulatannya yang presisi.

Semua ukiran dikerjakan dengan pahatan langsung, bukan di cetak, tentu hal ini bermaksud masing - masing kunci berbeda kode pemakaian, mirip dengan prinsip anak kunci modern / Eropa, antara satu dengan lain selalu berbeda lekukannya.

Sejatinya kalau dicermati, hampir semua gembok kuno Cina dikerjakan dengan manual, maka tak ada satupun gembok kuno seperti ini yang persis sama 100 %, hanya mirip - mirip, berbeda dengan gembok Eropa yang diproduksi secara industri massal, kembarannya selalu ada.
Zold-Jakarta

Tuesday, June 3, 2014

CHINESE LACQUER MIRROR BOX
















KOTAK RIAS LACQUER LUKIS
1920 - 1930, Cina
Lacquer hitam dan merah / cinnabar / gincu diatas kayu
Ukuran kotak 32 cm x 25 cm x 21 cm
Benda terpakai dengan segala kekurangannya, salah satu tarikan laci, kunci laci dan handel angkat sebelah kiri sudah tidak ada, gambar pada bagian tutup atas hampir hilang semua. Beberapa pasak kuningan diganti dengan paku. Erosi pada bagian dasar kotak

Benda yang di import atau dibawa dari daratan Cina pada awal abad 20 ini lukisan lacquernya jarang yang kondisinya bisa benar - benar mulus, faktor usia dan perbedaan iklim. Yang ini masih agak lumayan, mungkin hanya diletakkan saja jarang dibuka atau dipakai, bagian dalamnya masih baik, tapi ke-dua cermin gelombangnya sudah berjamur.

Kualitas bahan dan pengerjaan kayu pada benda - benda yang di import dari Cina ( ke Asia dan Eropa ) tidaklah sebaik benda kayu / furniture dari Cina Peranakan lokal setempat. Mungkin karena furniture pada kebanyakan Cina Peranakan dibuat berdasarkan pesanan personal, sedangkan yang import lebih bersifat massal dan ekonomis. Sangat terasa perbedaan kualitas bahan kayu dan garapannya.

Kotak - kotak lacquer Cina adalah sebuah tradisi, dibuat sejak jaman dulu hingga sekarang, sama seperti kita masih membuat topeng dan wayang. Perbedaan antara yang dulu dengan yang kontemporer terlihat dari pergeseran cara pembuatannya, kalau dulu hiasan lacquernya dilukis tangan, sekarang cenderung dengan print lekat ( terlihat mirip mainan stiker tato jadul, dikasih air / ludah bisa menempel dikulit ).
Sebuah ciri efiensi yang juga terjadi pada topeng dan wayang kita, sekarang cat-nya bukan cat tulang dan garis sunggingan hitam tidak dikuas lagi, digantikan oleh cat minyak / tembok dan pulpen sejenis rapido.

Kotak rias dengan lukisan tangan ini mempunyai hiasan penutup kuningan lapis yang unik, ketika dalam posisi tertutup, kepingan logamnya membentuk simbol kelelawar untuk keceriaan, dan lambang Yin - Yang untuk harmonisasi serta keseimbangan.
Maka berdandanlah wahai para istri dengan riang gembira, akan beruntunglah suaminya sehingga bahagia dan harmonis rumah tangganya,,,weh.
Zold-Surabaya