MENCOBA MENGHADIRKAN KEBERADAAN BENDA-BENDA YANG BERHUBUNGAN DENGAN TATA CARA KEHIDUPAN DAN BUDAYA CINA PERANAKAN DI INDONESIA PADA JAMAN DULU SECARA BEBAS DAN SUBYEKTIF.
Saturday, December 22, 2018
NYONYA WARE CHUPU & WINE CUP
1 BUAH CUPU & CAWAN ARAK PERANAKAN
Porselen lukis pancawarna diatas glasir
Akhir abad 19 - awal abad 20, Jingdezhen, Cina
# Cupu
Marking 'Chen Yi Tai Zao'
Diameter 10 cm tinggi 12,5 cm
Ada 2 cuil pada tutup dan 1 cuil pada wadah bawah
Ada retak / pecah pada tutup
# Cawan arak
Marking 'Chen Yi Tai'
Diameter 5,6 cm tinggi 4,9 cm
Masih baik & utuh
Marking 'Chen Yi Tai' adalah nama pabrik pembuat / penyalur keramik ini (shop-marks), nama marking yang umumnya hanya di jumpai pada keramik Nyonyaware.
Ke-dua benda ini dapat dikatakan cukup spesial, karena cupu berwarna dasar kuning lebih sulit ditemukan, umumnya mayoritas berwarna dasar hijau atau biru enamel.
Warna kuning sendiri identik sebagai warna pembawa keberuntungan, juga warna keramik eksklusif hanya untuk kalangan Kerajaan / Dinasty saja.
Sebelum runtuhnya kekuasaan Dinasty Qing pada akhir abad 19, melanggar aturan warna ini konsekwensinya adalah hukuman mati, sama seperti melanggar penggunaan simbol Naga bercakar 5.
Cawan arak kecil dengan wujud meninggi juga termasuk benda yang cukup sulit dijumpai, cenderung lebih mudah mendapatkan cawan teh Nyonyaware tentunya.
Kadang cawan ini hadir bersamaan dengan cupu 'penghangat arak' / wine-warmer sebagai bagian kelengkapannya. Cupu 'penghangat arak' sendiri adalah benda spesial dalam strata keramik Nyonyaware disebabkan oleh kelangkaan dan tingkat kesulitan pembuatan.
Ref. cawan & cupu penghangat arak.
Foto dr buku 'Straits Chinese Porcelain' oleh Ho Ming Weng, Times Edition 2004, page 102
Ref. foto dr buku 'Peranakan Chinese Porcelain'
Oleh Kee Ming-Yuet, terbitan Tuttle Publishing, page 201
2 buah keramik :
Zold - Bekasi
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment